Lelah bermimpi

Aku hanya bisa bermimpi
Mimpi ini-itu
Di setiap malam kelam,di setiap teriknya hari
Sambil menunggu lampu merah,di depan toko sepatu

Aku hanya menggores mimpi,sambil berjalan,menjajakan dagangan
Mana bisa,aku diam di panti asuhan
Nanti,mimpi2ku cuma jadi bayangan
Aku bekerja agar mimpiku jadi kenyataan


Otakku serasa berhenti
Mungkin lelah berlari
Mungkin lelah karena panasnya mentari
Tak mungkin aku lelah bermimpi.

Gelap.
Hanya kurasakan ada bau asap.
Samar2 ada suara2,tak lama suara2 itu lenyap.
Gelap!

Aku pingsan!
Sekarang sudah siuman
Ada ibu panti asuhan
Katanya:'Nak,kau tadi pingsan,mungkin kelelelahan'


Lelah?!
Aku berlari
Aku tidak lelah.
Aku bermimpi,
dan,aku lelah


Sekarang,aku di panti asuhan
Bosan menjajakan dagangan


Bosan menunggu mimpi2 yang tak kunjung jadi kenyataan
Bosan mengharapkan mimpi semu hanya bayangan.
Bosan bersabar menunggu keajaiban.


Aku hanya anak terlantar.
Anak jalanan yang dekil,tak sekolah.
Kadang di panti,kadang keluyuran
Mungkin,aku terlalu hina.


Hingga mimpi2ku cuma mengalir begitu saja bagai air di selokan.
Mimpi2ku hanya bisa membuatku kelelahan!


AKU BENCI MIMPI!
AKU BENCI KEAJAIBAN!
AKU LELAH BERMIMPI,TUHAN!